Hari Sabtu adalah hari libur bagi aparat
pemerintah. Namun kali ini Bupati Kubar Ismail Thomas mewajibkan semua
aparat pemerintah hadir mengikuti apel peringatan Hari Ulang Tahun
(HUT) ke-12 Kubar di halaman depan Kantor Bupati, Sabtu (hari ini).
Kemudian dilanjutkan mendengarkan arahan bupati di Gedung Tulur Aji
Jejangkat Sekretariat Kabupaten.
“Seluruh pimpinan SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) di seputar ibu
kota kabupaten harus mengarahkan seluruh pegawainya untuk hadir pada
saat upacara peringatan HUT ke-12 Kubar besok (hari ini),” tegas bupati
saat rapat pemantapan pelaksanaan HUT di Ruang Diklat Lantai 3 Kantor
Bupati, Jumat (4/11) kemarin. Rapat ini dihadiri Forum Komunikasi
Pimpinan Daerah (FKPD), dan kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Hadir juga Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kubar Aminuddin dan Wakil
Bupati (Wabup) Didik Effendi.
Tak hanya aparat pemerintah, bupati juga mewajibkan bagi tenaga kerja
kontrak dan pegawai tidak tetap (TKK/PTT ) termasuk camat, lurah dan
petinggi terdekat dengan ibu kota kabupaten juga harus hadir.
Terpisah, Ketua Panitia HUT Christianus Benny mengatakan, untuk acara
apel peringatan HUT ke-12 Kubar jumlahnya menjadi 3.000 peserta,
sebelumnya ditargetkan hanya 2.000 peserta. Bertambahnya jumlah peserta
ini dikarenakan melibatkan ratusan pelajar dari sejumlah sekolah di
wilayah ibu kota kabupaten. Seperti sejumlah sekolah di Kecamatan Melak
dan Barong Tongkok. Kemudian, sejumlah organisasi kemasyarakatan dan
organisasi kepemudaan.
Benny mengatakan, di dalam rangkaian apel itu akan dilakukan penyerahan
bantuan bagi korban kebakaran di Kecamatan Melak, camat berprestasi
yakni Camat Penyinggahan, Linggang Bigung, dan Long Bagun. Kemudian,
penyerahan sertifikat tanah kepada warga, penyerahan secara simbolis
sapi kurban berkaitan perayaan Hari Raya Iduladha, penyerahan surat
keputusan (SK) tapal batas Kampung Kebut dan Kampung Linggang Mencelew
Kecamatan Linggang Bigung. Berikutnya, penandatanganan prasasti empat
kelurahan, pembukaan selubung plang nama kelurahan, dan bantuan
pengadaan komputer. “Di apel ini peserta upacara akan dihibur
penampilan marching band Sangkakala milik Pemkab,” kata dia.
Usai apel, semua pegawai diwajibkan mengikuti arah bupati. “Karena di
Gedung Tulur Aji Jejangkat daya tampung sekitar 300 orang sehingga akan
diisi oleh pejabat eselon II, III, dan IV. Sedangkan ribuan pegawai
lainnya harus menempati kursi di 9 tarub di depan gedung,” terang dia.
Peserta juga akan dihibur dengan tarian daerah yang dipersiapkan Dinas
Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kubar serta
hiburan elekton, dan diakhiri dengan makan bersama.
Ditanya soal dana yang disiapkan pada perayaan HUT ke-12 Kubar ini,
Benny menegaskan, panitia tidak memiliki dana. Justru kegiatan ini
terlaksana dengan dibebankan oleh masing-masing SKPD. Misalnya,
penampilan tarian daerah oleh Disbudparpora Kubar, mobilisasi pelajar
sebagai peserta apel dibebankan oleh Dinas Perhubungan Komunikasi dan
Informatika Kubar. Kemudian, konsumsi kegiatan dibebankan oleh
sekretariat kabupaten
Tidak ada komentar:
Posting Komentar